Warga Pracimantoro Siap Jaga Kondusifitas, Meski Menolak Pabrik Semen

Berita Rekomendasi

WONOGIRI – Warga secara tegas menolak
rencana pembangunan pabrik semen di Kecamatan Pracimantoro Kabupaten Wonogiri.

Penolakan warga itu disampaikan dengan berbagai alasan. Diantaranya warga akan kehilangan mata pencaharian karena lahan pertaniannya akan hilang, melindungi kawasan Kars, dan dampak lingkungan yang akan muncul jika ada pabrik semen.

Sebagai informasi, pembangunan pabrik semen akan dilakukan pada lahan pertanian seluas 123,3 hektar yang berada di Desa Watangrejo, Desa Suci, Desa Gambirmanis, Desa Joho, dan Desa Patursari Kecamatan Pracimantoro.

Warso, salah satu petani di Dusun Pelem Desa Watangrejo Pracimantoro menyampaikan keresehan warga Desa Watangrejo atas rencana pembangunan pabrik semen tersebut.

Baca Juga:  Kajari Kulon Progo Dukung Asta Cita, Hadirkan Penerangan Hukum bagi Ribuan Guru

“Dengan pendirian pabrik, kebetulan wilayah kami dipetakan. Saya sebagai warga petani memikirkan anak cucu kami untuk kedepannya. Sebagai petani yang diganti pabrik semen maka pekerjaan kami akan hilang,” katanya.

Apalagi, lanjut warso, rencana pembangunan pabrik semen tersebut juga tidak ada sosialisasi terlebih dahulu. “Kami warga disana kaget, kami minta tolong bapak DPRD untuk membantu keluh kesah kami,” imbuhnya.

Aspirasi penolakan warga tersebut sudah disampaikan ke DPRD Kabupaten Wonogiri saat audiensi pada Senin,14 April 2025.

Baca Juga:  Nafa Urbach Bersama BGN Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis di Desa Grabak Magelang

Koordinator Paguyupan Tali Jiwo Pracimantoro, Suryanto Permen mengatakan, pihaknya menolak pendirian pabrik semen di Watangrejo Pracimantoro berdasarkan aspirasi yang murni datang dari warga.

Namun kami tidak bermaksud membuat perlawanan yang menganggu stabilitas keamanan wilayah. “Kami bermaksud membuat perlawanan dengan cara yang baik, aspiratif dan prosedural. Kami akan selau berusaha menjaga kondusifitas,” katanya.

Diketahui, perusahaan yang akan membangun pabrik semen di Wonogiri adalah PT Anugerah Andalan Asia. Perusahaan tersebut rencananya akan memproduksi semen di Wonogiri sebanyak 4,2 juta ton per tahun.

Baca Juga:  Cuaca Ekstrem Mengintai! Gus Yasin Minta Masyarakat Waspada

Saat ini tahapan rencana pembangunan pabrik semen di Wonogiri itu baru tahap pembebasan lahan. Dimana proses pengadaan lahan baru berjalan 20 persen dari lahan yang dibutuhkan.

Suryanto mengharapkan masyarakat Pracimantoro mendukung pencabutan ijin pendirian pabrik semen di Wonogiri.

Dirinya juga berharap kepada DPRD Wonogiri untuk membantu warga dalam mempertahankan lahan pertanian dan melindungi kawasan kars, termasuk wilayah yang tidak dimasukkan KBAG Gung Sewu. (***)

Berita Lainnya

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terkini